Thursday, 26 June 2014
Faktor Penyebab Menang Dan Kalah Capres dan Cawapres
Perhelatan akbar setiap lima tahun sekali akan kembali digelar. Pesta demokrasi menjanjikan harapan baru dengan semua iming-iming manisnya. Berbondong bondong para wakil rakyat tersebut menyiapkan program populer untuk menarik dukungan dari masyarakat. menyiapkan berbagai metode dan cara untuk mengenalkan dirinya kepada masyarakat. Bahkan untuk menarik masyarakat agar memilih dirinya dengan menjanjikan hal-hal yang bagi masyarakat itu hanya karangan belaka..
Faktor Pertama adalah pilihan politik salah satu dari ketua pendiri partai yang tidak kotor..
dan memiliki pencitraan yang baik tidak pernah terlibat kasus hukum dan korupsi, terutama untuk menarik simpati masyarakat terhadapnya.. yang memiliki sosok sifat yang santun, lembut, dan sangat rajin salat lima waktu..
tak terkecuali dengan semua prestasi-prestasi yang dicapai sebelumnya, cerdas dan tegas..
dapat menjalankan amanah yang di tugaskan dan yang dijanjikan..
membaur dan merasakan masyarakat langsung dalam mensosialisasikan janji-janjinya..
persepsi publik bahwa pilpres kali ini menjadi pertarungan antara koalisi rakyat melawan koalisi elite. “Rakyat tentu paham bahwa koalisi untuk bagi-bagi kursi menteri itu hanya untuk kepentingan elite saja.. namun banyak pula yang menggalang dukungan dengan membangun koalisi rakyat. Tentu rakyat tahu siapa yang harus dipilih siapapun itu.
mungkin inilah sedikit faktor menang atau kalahnya suatu capres atau cawapres dimata masyarakat..
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment