Saturday 19 October 2013

Analisis Ejaan & Diksi



Parah! Seekor Kucing 'Selundupkan' Narkoba ke Dalam Penjara
Novi Christiastuti Adiputri - detikNews
http://images.detik.com/content/2013/10/19/1148/ilustrasikucingafpdlm.jpgIlustrasi (AFP)
Chisinau - Beragam cara dilakukan untuk menyelundupkan narkoba ke dalam penjara. Seperti yang terjadi di Moldova, Eropa Timur, di mana seekor kucing dijadikan 'kurir' pengantar mariyuana ke dalam sebuah penjara.

Penjaga penjara tersebut curiga dengan keberadaan seekor kucing yang kerap keluar-masuk penjara melalui sebuah lubang di pagar penjara. Petugas semakin curiga dengan adanya tali leher aneh yang melingkar pada leher si kucing.

Untuk membuktikan kecurigaannya, petugas melakukan pemeriksaan mendetail pada kucing tersebut. Kecurigaan tersebut terbukti. Ditemukan dua paket kecil mariyuana di dalam tali leher si kucing. Demikian seperti dilansir news.com.au, Sabtu (19/10/2013).

Otoritas penjara setempat kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut. Dugaan sementara menunjukkan ada seseorang yang tinggal di desa Pruncul yang bertanggung jawab atas kucing tersebut.

Diduga, pemiliknya sengaja menggunakan kucing tersebut sebagai 'kurir' pengantar narkoba bagi para narapidana yang ada di penjara setempat. Namun sayangnya, identitas pemilik kucing tersebut belum dirilis oleh otoritas setempat.

Kendati demikian, kasus semacam ini sebenarnya bukan yang pertama kali terjadi. Pada Juni lalu, sipir penjara menangkap basah seekor kucing yang 'menyelundupkan' telepon genggam dan alat pengisi daya ke dalam penjara di Penal Colony No 1, Syktyvkar, Rusia. Benda-benda tersebut direkatkan dengan selotip di bagian perut di kucing.

Ikuti berbagai peristiwa hangat yang terjadi hari ini di "Reportase Sore" pukul 16.30 WIB, hanya di Trans TV

(nvc/mpr)


Nama                          : Ricky Saputra
Kelas                          : 3KA03
NPM                            : 18111590
Hati/Tanggal              : Sabtu/19 Oktober 2013
Nama Mata Kuliah    : Bahasa Indonesia
Nama Tugas              : Analisis Ejaan & Diksi
Nama Blog     : http://news.detik.com/read/2013/10/19/083416/2389837/1148/?nd772204topnews (Sabtu, 19/10/2013 08:34 WIB)


No
SALAH
PERBAIKAN
ALASAN
1
Kerap
Sering
Bahasanya kurang benar
2
Otoritas
wewenang
Bahasanya terlalu baku
3
Dugaan
Perkiraan
Bahasanya tidak ditemukan
4
Diduga
diperkirakan
Bahasanya tidak ditemukan
5
Kendati
meskipun
Bahasanya kurang  benar